IMPLEMENTASI PEMBIASAAN SALAT BERJAMAAH DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SISWA DI MTS NEGERI 2 WONOGIRI TAHUN AJARAN 2022/2023
Abstract
Pendidikan agama adalah hal paling utama yang harus diajarkan kepada seorang manusia. Tujuannya agar manusia memiliki kekuatan spiritual yang baik dan menjadi karakter positif yang melekat dalam kehidupannya sehari-hari. Untuk menjadi pribadi yang baik sebagai seorang muslim tentu harus memiliki karakter religius. Salah satu bentuk pendidikan agama untuk membentuk karakter religius yakni melalui pembiasaan salat berjamaah. Seperti halnya pembiasaan salat berjamaah yang dilakukan di MTs Negeri 2 Wonogiri. Untuk itu peneliti tertarik melakukan penelitian di madrasah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian terkait implementasi pembiasaan salat dalam membentuk karakter religius siswa di MTs Negeri 2 Wonogiri dapat diketahui bahwa : (1) Pelaksanaan pembiasaan salat berjamaah di MTs Negeri 2 Wonogiri dilakukan setiap hari Senin sampai dengan Sabtu. Waktu pelaksanaan sekitar pukul 12.00 waktu zuhur dilanjut dengan doa dan zikir bersama. Kemudian ada program tambahan yakni kultum dari perwakilan siswa. Khusus pada hari Jumat diadakan program “Jumat khusyuk”. Program Jumat khusyuk dimulai pada pagi hari sekitar pukul 09.40 dimana semua siswa wajib mengikuti salat duha dan dilanjut dengan mengaji dan doa bersama. (2) Melalui serangkaian pelaksanaan pembiasaan salat berjamaah, karakter yang terbentuk dari program ini yakni kejujuran, keadilan, rendah hati, bermanfaat bagi orang lain, bekerja efisien, dan disiplin tinggi.
References
[2] Budiman, S. H., Setiawan, C., & Yumna, Y. (2022). Konsep terapi salat menurut perspektif Moh. Ali Aziz. Jurnal Penelitian Ilmu Ushuluddin, 2(3), 648-665.
[3] Choirun Nisa, N. I. (2022). Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Tematik Kelas III Di MI Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Kediri (Doctoral dissertation, IAIN Kediri).
[4] Daeng, M. N. (2023). Implementasi Kegiatan Pembiasaan Tadarus Al Qur’an Dalam Membentuk Nilai-nilai Karakter Peserta Didik di MTs Negeri 2 Kotamobagu. Journal of Islamic Education: The Teacher of Civilization, 4.
[5] El-Syafa, A. Z. (2018). Membumikan Shalat: Aktualisasi Makna Shalat Dalam Kehidupan. Surabaya : Pustaka Media.
[6] Ilyas, M. (2021). Hadis tentang Keutamaan Shalat Berjamaah. Jurnal Riset Agama, 1(2), 247-258.
[7] Lestari, F. A. (2020). Upaya Guru PAI dalam Membentuk Karakter Religius Siswa Kelas XI melalui Kegiatan Keagamaan Harian di SMKN 1 Jenangan Ponorogo (Doctoral dissertation, IAIN Ponorogo).
[8] Marzuki. (2022). PENDIDIKAN KARAKTER ISLAM. Jakarta : AMZAH.
[9] Moleong, Lexy J. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT REMAJA ROSDAKARYA.
[10] Praetiya, Benny dkk. (2021). Metode Pendidikan Karakter Religius Palng Efektif di Sekolah. Lamongan : Academia Publication.
[11] Wijoyo, Hadion. (2021). Dosen Inovatif Era New Normal. Solok : Insan Cendekia Mandiri.