PENGARUH METODE MENDONGENG UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN LINGUISTIK ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD DARUL ANSHOR DESA PANGAUR KE
Abstract
Kecerdasan linguistik anak berkembang sesuai ransangan yang dilakukan oleh keluarga, guru dan masyarakat. Kecerdasan linguistik anak usia 5 – tahun dapat dilihat melalui keterampilan berbicaranya yang lancar, penguasaan pembendaharaan kata dan penyampaian kalimat yang kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode mendongeng terhadap kecerdasan linguistik anak usia 5-6 tahun di PAUD Darul Anshor Desa Pangaur Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor. Metode pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode mendongeng. Penelitian ini berjenis penelitian kuantitatif eksperimen. Populasi penelitian berjumlah 20 siswa, yakni kelas eksperimen berjumlah 10 siswa dan kelas kontrol 10 siswa.. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, studi literatur, melakukan kegiatan belajar mengajar, dan tes. Instrumen penelitian menggunakan RPP dan panduan analisis data statistik parametris. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa thitung dan ttabel diperoleh thitung = 2,42 dan ttabel = 1,73406 pada signifikan α = 0,05 hasil perhitungan tersebut dibandingkan sesuai dengan hipotesis yang telah dirumuskan dari awal. Maka didapatkan simpulan thitung > ttabel yang artinya tolak H0 dan diterima H1 dengan interprestasi terdapat pengaruh penggunaan metode mendongeng terhadap peningkatan kecerdasan linguistik anak usia 5-6 tahun di PAUD Darul Anshor.
References
[2] Arikunto, Suharsimi, 2014. Prosedur Penelitian. (Jakarta: Rineka Cipta).
[3] Ali, Lukman dkk, 1994. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kedua.(Jakarta: Perum Balai Pustaka)
[4] Fauziddin, Mohammad, 2017. Pembelajaran PAUD Bermain, Cerita, dan Menyanyi Secara Islami. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya).
[5] Fadillah, Muhamad, 2020. Desain Pembelajaran PAUD, Jakarta: Ar-Ruzz Media.
[6] Hidjanah, 2020. Modul Pembelajaran mendongeng. Bogor : STKIP Muhammadiyah. (tidak diterbitkan).
[7] Idris, Meity H, 2014. Meningkatkan Kecerdasan Anak Usia Dini Melalui Mendongen., Jakarta:PT. Luxima Metro Media .
[8] Hanifah, Tisna Umi. 2014. Pemanfaatan Media Pop-Up Book Berbasis Tematik untuk Meningkatkan Kecerdasan Verbal-Linguistik Anak Usia 4—5 Tahun (Studi Eksperimen di TK Negeri Pembina Bulu Temanggung”. Jurnal Early Childhood Education Papers (Belia). Vol. 3, No. 2, p. 46—54.
[9] Kurniawan, Heru, 2016. Kreatif Mendongeng Untuk Kecerdasan Jamak Anak. Jakarta: Pt Fajar Interpratama Mandiri.
[10] Majid, Abdul Aziz Abdul, 2013. Mendidik Dengan Cerita.(Bandung: PT. Remaja Rosdakarya).
[11] Musyadad, Faridl dan Santi Ambar Ingrum. 2018. Pengaruh Metode Bercerita terhadap Kecerdasan Linguistik Anak Usia Dini di TK Se-Kecamatan Parakan, Temanggung, Jawa Tengah. Journal of SECE, p. 67—74.
[12] Nurgiyantoro, 2014. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
[13] Nuryani, Rina, 2015. Evaluasi Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. (Bogor: Kopi Sastra).
[14] Sugiyono, 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R &D. (Bandung : Alfabeta).
[15] Susanto, Ahmad. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.
[16] Suyadi, 2010. Psikologi Belajar PAUD. Depok: PT. Pusaka Insan Madani.
[17] Ulwiyah, Imaratul. 2019. Pengaruh Story-Reading (Buku Bilingual) terhadap Perkembangan Kecerdasan Linguistik Anak Usia Dini. Journal of Elementary School, Vol. 2, No. 2, p. 40—49.