PENGEMBANGAN WISATA GUNUNG JAE YANG BERKELANJUTAN DI DESA SEDAU KECAMATAN NARMADA KABUPATEN LOMBOK BARAT
Abstract
This research discusses the development of Mount Jae tourism as a sustainable tourism destination in Sedau Village, Narmada Subdistrict, West Lombok Regency. The research findings are outlined in several answers to the formulated questions, which are: what are the potentials for developing Mount Jae tourism as a sustainable tourism destination in Sedau Village, Narmada Subdistrict, West Lombok Regency, and what strategies can be employed for the development of Mount Jae as a sustainable tourism destination in Sedau Village, Narmada Subdistrict, West Lombok Regency. The research utilizes interview, observation, documentation, and literature study methods, employing a descriptive qualitative approach. The results of the research indicate that Mount Jae is a natural tourist destination located in Sedau Village. It attracts many local tourists due to its natural landscapes and beautiful lake. Mount Jae is known for its natural beauty, making it a popular destination for tourism
References
[2] Devy, H. A., & Soemanto, R. B. (2017). Pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata di Kabupaten Karanganyar. Jurnal sosiologi dilema, 32(1), 34-44.
[3] Farida Robithon”Strategi Promosi Wisata Pada Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Dan olahraga Kabupaten Temanggung, Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta, 2013.
[4] Hermansyah’’Pengembangan Obyek Wisata Danau Bandar Khayangan Lembah Asri Kota Pekan Baru, Jurnal, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Riau Pekan Baru, 2016.
[5] Hairunnisa, Nur. Pengembangan objek Wisata Danau Gunung Jae sebagai daya tarik wisata di Desa Sedau Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Diss. UIN Mataram, 2022.
[6] Joko Santoso, Potensi dan Pengembangan Objek Wisata Pantai Klayer Di Kabupaten Pacitan, Skripsi, Fakultas Sastra Dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2009.
[7] Joko Santoso, Potensi dan Pengembangan Objek Wisata Pantai Klayer Di Kabupaten Pacitan, Skripsi, Fakultas Sastra Dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2009.
[8] Kurniawati, Rina, and M. MM. "Modul pariwisata berkelanjutan." Curugbajing: Petungkriyano (2013).
[9] Lexi J. Moleong, Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset, 2010 hlm. 4.
[10] Miftahus Salamuddin, Analisis Potensi Pengembangan Objek Wisata Pantai Balat Di Kecematan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat, Skripsi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik Universitas Muhammadiyah Mataram, 2020.
[11] Rusyidi, Binahayati, and Muhammad Fedryansah. "Pengembangan pariwisata berbasis masyarakat." Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial 1.3 (2018): 155-
165.
[12] Sri Wahyuningsi “Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pantai Apparalang Sebagai Daera Tujuan Wisata Kabupaten Bulu kumba, skripsi, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar, 2018.
[13] Suharsimi Arikunto,Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta,2014, hlm.172 Unggul Priyadi, Pariwisata Syariah Prospek Dan Perkembangan, (yogyakarta: Unit Penerbit Dan Percetakan, 2016.
[14] Vina Wahyuni”Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pantai Air Manis Di Kelurahan Air Manis Kecamatan Padang Selatan Kota Padang,Skripsi, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Sumatera BaratPadang, 2016.