KONSEP DAYA TARIK WISATA BERBASIS FASILITAS DALAM MENINGKATKAN MINAT KUNJUNGAN WISATAWAN KE WISATA BENANG KELAMBU DI DESA AIK BERIK
Abstract
Penelitian ini membahas tentang konsep daya tarik wisata berbasis fasilitas dalam meningkatkan minat kunjungan wisatawan di wisata Benang Kelambu. Hasil penelitian diuraikan dalam beberapa jawaban terhadap fokus penelitian yaitu penerapan konsep daya tarik wisata berbasis fasilitas dalam meningkatkan minat kunjungan wisatawan ke wisata Benang Kelambu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep daya tarik wisata berbasis fasilitas dalam meningkatkan minat kunjungan wisatawan meliputi kebutuhan fasilitas yang diinginkan oleh wisatawan yang dimana hal tersebut meliputi beberapa aspek seperti kesesuaian fasilitas dengan tujuan wisata, kualitas fasilitas, kenyamanan dan aksesibilitas serta pemeliharaan dan keamanan.
References
[2] Muksin, D. R. M. (2018). Pengaruh Motivasi Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan di Ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya. Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 55(1), 196-203.
[3] Akrom, M. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kunjungan Wisatawan di Pantai Cahaya, Weleri, Kabupaten Kendal. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
[4] Taning, N. P., Masyudi, L., Hulfa, I., Idrus,S., & Martayadi, U. (2022). Pengaruh Fasilitas Wisata Terhadap Kepuasan Wisatawan pada Destinasi Wisata Alam Aik Nyet Desa Buwun Sejati. Journal of Responsible Tourism, 2(2), 379-392.
[5] Kementrian Pariwisata. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia No.10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan dalam pasal 1.
[6] Zaenuri, Muchamad. (2012). Perencanaan Strategis Kepariwisataan Daerah: Konsep dan Aplikasi. Jogjakarta:e-Gov Publishing.
[7] Satria, A. A. (2017). Pengaruh Harga, Promosi, dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Konsumen pada Perusahaan A-36. Jurnal Manajemen Dan Star-Up Bisnis 2(1). Diakses dari https//doi.org/10.34127/jrlab.v6il.169.
[8] Sugiama, A. G. (2011). Ecotourism: Pengembangan Pariwisata Berbasis Konversi Alam. Bandung, Guardaya Intimarta, 17.