PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN TERUMBU KARANG SEBAGAI DAYA TARIK WISATA DI PANTAI NIPAH
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bentuk partisipasi masyarakat yang dilakukan dalam pengembangan teumbu karang sebagai daya tarik wisata di Pantai Nipah Desa Malaka Kabupaten Lombok Utara. Keberadaan Pantai Nipah yang memiliki potensi alam khususnya terumbu karang masih kurang dalam keterlibatan masyarakat, karena dalam pengembangan suatu daya tarik wisata di sebuah destinasi membutuhkan peranan aktif dari masyarakat setempat supaya mendapatkan mafaat yang maksimal kedepannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengembangan daya Tarik wisata terumbu karang berbasis partisipasi masyarakat di Pantai Nipah. Metode penelinitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan teknik analisis data yang menggunakan reduksi data, menyajikan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat kesadaran masyarakat yang masih kurang akan pontensi alam yang mereka miliki sehingga tidak semua masyarakat Desa Malaka yang ikut berpartisipasi dalam pengembangan daya tarik wisata terumbu karang yang ada di Pantai Nipah, hanya sebagian masyarakat yang ikut terlibat khususnya masyarakat Dusun Nipah, dan itu dapat dilihat dari lima tahapan partisipasi masyarakat dalam pengembangan daya tarik wisata yaitu tahap persiapan, tahap perencanaan, tahap operasional, tahap pengembangan, dan tahap pengawasan.
References
[2] Mardawani. (2020). Praktis Penelitian Kualitatif Teori Dasar dan Analisis Data dalam Perspektif Kualitatif. Yogyakarta : Deepublish Publisher.
[3] Nurhidayati, S. E. (2012, Juli). Community Based Tourism Sebagai Pendekatan Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan http://journal.unair.ac.id/MKP@community-based-tourism-(cbt)-sebagai-pendekatan-pembangunan-pariwisata-berkelanjutan-article-2147-media-15-category-8.html
[4] Rohim, A. (2013). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata (Studi Di Desa Wisata Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, DIY) (Doctoral dissertation, UIN Sunan Kalijaga).
[5] Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.Bandung:Alfabeta.
[6] Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
[7] Sundariningrum. (2010). Klasifikasi Partisipasi. Jakarta: Grasindo.
[8] Syafie, Inu Kencana. Azhari. (2002). Sistem Politik Indonesia. Bandung: PT Refika Aditama.
[9] Theresia, A., Andini, K. S., Nugraha, P. G., & Mardikanto, T. (2014). Pembangunan berbasis masyarakat: acuan bagi praktisi, akademisi, dan pemerhati pengembangan masyarakat. Penerbit Alfabeta.